Minggu, 28 Juli 2019

Day 3

18 Juli 2019
  Saatnya kami pulang, kapal yang membawa kami pulang akan sampai pada siang hari, jadi kami mempunyai cukup waktu untuk bermain dan berkeliling pulau. Pada pagi hari, aku dan 2 orang teman sekamar packing barang- barang untuk dibawa pulang. Sedangkan, 3 orang lainnya pergi ke Pantai Sakura untuk melihat sunrise. Aku juga membantu adikku mem-packing barang- barangnya. 
  Setelah selesai mem-packing barang, kami pergi sarapan. Selesai sarapan, masing- masing dari kami membekali diri dengan lontong, telur gulung, dan pastel. Setelah itu barulah kami pergi ke Jembatan Pelangi untuk menaiki kapal. Karena, kami datang lebih awal dari jadwal kapal. Jadi kami memiliki waktu bebas, tapi harus sudah kembali lagi pukul 11 siang. Aku memilih untuk duduk di tempat tunggu dekat Jembatan Pelangi.  
  Akhirnya kapal pun datang. Di kapal, aku duduk di tepat duduk kapal. Alasannya karena di lantai bawah, yaitu bagian tempat untuk tidur gelap dan penuh. Sedangkan, di atas terlalu berisik. Selama perjalanan, aku tidur untuk mempersingkat waktu. Dan.... akhirnya sampai juga di Pelabuhan Sunda Kelapa. Dari sana kami menaiki bus transjakarta menuju Stasiun Kota. Di dalam bus benar-benar penuh dan sesak. 
   Setelah sampai di Stasiun Kota, aku dan adikku langsung bertemu dengan orang tua kami. Di perjalanan pulang aku dan adikku bercerita tentang perjalanan ke Pulau Rambut dan Pulau Untung Jawa. Perjalanan kali ini benar-benar berkesan sekali bagiku dan adikku. 
(´・ω∩`*)

Minggu, 21 Juli 2019

Day 1


16 Juli 2019

  Pagi- pagi sekali aku dan adikku bangun untuk bersiap pergi ke Stasiun Tebet. Sebelum berangkat kami sarapan dulu, aku makan chicken pok pok dengan nasi. Kami berdua diantar abi dari rumah sampai ketitik berkumpul, yaitu di Stasiun Tanggerang. Sampai di stasiun pukul 07.16. Setelah itu, berangkat ke Tanjung Pasir menggunakan mobil elf. Kami sedikit terlambat berangkat dikarenakan ada seorang teman yang belum sampai, untungnya tidak lama setelah kami menemukan mobilnya dia datang. Di perjalanan, aku banyak melihat ibu- ibu mencuci baju di kali. Jujur aku heran melihat itu, karena di tempatku tidak ada lagi yang mencuci baju di kali. Kami sampai di Tanjung Pasir sekitar pukul 10.00. Sekali lagi kami terlambat berangkat,  karena kapal harus ditarik ke laut agar bisa berlayar. Kapal sangat sulit ditarik karena, berat dan air laut sedang surut. Setelah naik kapal, kami mengamati burung- burung yang ada di bagan- bagan nelayan. 


Kami melihat Burung pecuk padi dan Burung Cikalang  Christmas. Sangat menarik sekali mendengar penjelasan tentang Burung Cikalang Christmas ini. Burung ini adalah burung endemik dari Pulau Christmas, Australia. Mereka terbang ke Indonesia untuk mencari makanan dan tinggal,  mereka hanya pergi ke Pulau Christmas untuk bertelur. Selesai mengamati burung- burung di laut, kami pergi ke Pulau Untung Jawa untuk menginap. Tempat untuk menginap nya cukup berdebu, jadi aku dan teman- teman sesama perempuan lainnya membersihkan penginapan. Malamnya, kami berdiskusi tentang apa yang kami lihat saat pengamatan. Lalu kami ke kamar masing- masing untuk beristirahat. 


Day 2

17 Juli 2019

  Malam ini aku tidak bisa tidur dengan nyenyak. Banyak hal yang mengganggu: dinginnya kamar, terbangun beberapa kali tanpa alasan, dan terganggu oleh alarm teman yang telat dimatikan. Setelah bangun, aku melihat gerhana bulan yang hampir berakhir. Setelah sarapan dan bersiap, kami pergi ke Pulau Rambut untuk mengelilingi pulau. Jujur, saat mengelilingi pulau adalah bagian yang kurang kusukai. Karena, sakitnya kaki menginjak batu karang dan kacamata ku jatuh ke laut. Untungnya masih bisa ditemukan dalam keadaan tidak rusak. Oh ya, sebelum mengelilingi pulau, kami membersihkan pantai dari sampah. Kelompok ku kebagian membersihkan sampah sachetan dan kaleng. Jujur, aku merasa kasihan pada burung- burung yang tinggal di Pulau Rambut. Mereka harus hidup bersama dengan sampah yang hanyut sampai ke sana. 
  Setelah beristirahat kami melanjutkan kegiatan dengan eksplorasi Pulau Untung Jawa. Di kegiatan ini kami bertanya pada penduduk pulau tentang apa yang ingin kami ketahui. Lalu setelah makan malam, aku menyelesaikan jurnal yang diberikan dan mengobrol bersama teman-teman sekamar. Dan terakhir, tentu saja tidur (hehehe).